ASING :')
Aku
berjalan diatas kerikil, hingga kakiku berdarah.
Aku melihat ke
belakang namun tak ada seorangpun disana,
Aku melihat ke samping namun
hanya bangku kosong dgn dedaunan kering yg kabur ketika angin
menerjangnya.
Aku menangis namun tak ada seorangpun yg menjawab
tangisanku.
Hingga bibirku membiru, perlahan mawar di genggamanku
mulai layu.
Aku berjalan dan terus berjalan tak tau arah jalan pulang
aku kedinginan dgn setiap angin yg berhembus kencang menusuk kulitku.
Aku berjalan pincang melewati lorong aku ketakutan dgn semua kegelapan
yg menyelimutiku.
Aku menggigil kedinginan dgn setiap angin malam yg
terus berhembus hingga ke tulang rasanya.
Inginku menjerit tapi tak bisa
bibirku kaku.
Aku lelah, aku seperti sendiri.
Sampai aku jatuh, dan tak
peduli dgn setiap goresan luka yg menghiasi tubuhku.
Ku coba dengarkan
namun tak ada langkah kaki yg datang hanya gemericik tetesan air hujan
yg perlahan mulai membasahi tubuhku.
Ku coba perhatikan sekeliling namun
hanyalah lampu jalanan yg mulai redup.
Ku coba berdiri namun tak bisa
aku terlalu lelah, semua terasa asing bagiku.
Tak adakah orang yg
pedulikan sakitku?
Aku seperti sendiri, keramaian pun tak bisa hilangkan
sepiku.
Aku ketakutan dgn setiap orang yg datang kepadaku.
Aku seperti
tidak kenal
Karna hanya tuhan yg tahu senyum mereka palsu.
Aku seperti
sendiri..